About

George Quinn, born in New Zealand, is an expert in Javanese literature and religion. He is the retired Head of the Southeast Asia Centre at the Australian National University. He is best known for his top-selling study Bandit Saints of Java in 2019, which delves deep into the exotic culture of pilgrimage, popular history, and storytelling at the tombs of Java’s local saints. Its Indonesian translation, Wali Berandal Tanah Jawa, was published in 2021. George Quinn is also recognized for his research on modern literature in the Javanese language, initially published as The Novel in Javanese in 1992 and later translated into Indonesian as Novel Berbahasa Jawa in 1995. He is the compiler and translator of the very first English-language anthology of post-independence Javanese fiction, She Wanted to be a Beauty Queen in 2023. George Quinn is fluent in Indonesian and Javanese.

George Quinn, lahir di New Zealand, adalah seorang pakar sastra dan agama Jawa. Ia adalah pensiunan Kepala Kajian Asia Tenggara di Australian National University. Ia paling dikenal atas kajiannya yang laris manis, Bandit Saints in Java pada 2019, yang mendalami budaya ziarah yang eksotis, sejarah populer, dan kegiatan bertutur di makam-makam orang suci lokal (para Wali) di Jawa. Terjemahan bahasa Indonesianya, Berandal Tanah Jawa, diterbitkan pada 2021. George Quinn juga dikenal atas penelitiannya tentang sastra modern berbahasa Jawa, yang aslinya terbitkan sebagai The Novel in Javanese pada 1992 dan kemudian diterjemahkan ke bahasa Indonesia sebagai Novel Berbahasa Jawa pada 1995. Ia telah membukukan dan menerjemahkan antologi berbahasa Inggris paling pertama untuk fiksi Jawa pasca-kemerdekaan, She Wanted to be a Beauty Queen, pada 2023. George Quinn fasih berbahasa Indonesia dan Jawa.

Back
Close
Close
Scroll Down
Loading...